Sekarangsudah banyak film tentang naga yang menarik untuk ditonton, baik oleh anak-anak maupun orang dewasa. Berikut adalah beberapa rekomendasi film tentang naga yang menarik untuk ditonton. 1. How to Train Your Dragons. Pengisi Suara: Jay Baruchel, Gerard Butler, Christopher Mintz-Plasse. Adajuga yang harus terpisah kembali untuk selamanya. Tak sedikit dari cerita sedih sukses membuat penonton larut dan meneteskan air mata. Nah, kalau kamu penasaran dan ingin menontonnya, berikut 15 drama Korea romantis yang bercerita tentang reinkarnasi seperti dirangkum berbagai sumber pada Senin (5/8). Belikoleksi Buku Cerita Putri Duyung online lengkap edisi & harga terbaru November 2021 di Tokopedia! ∙ Promo Pengguna Baru ∙ Kurir Instan ∙ Bebas Ongkir ∙ Cicilan 0%. kisahcinta arina dan rehan bagaimanakah kisah mereka dalam memperjuangkan cinta abadi merek berdua tonton kisahnya ️ Terbukasaat Persahabatan Lv. 6: Bunga untuk Putri Fischl: Phantasmagoria: Seri novel "Bunga untuk Putri Fischl" tersedia dengan set koleksi. Karena jumlah produksinya sangat sedikit, novel tersebut menjadi langka dan tak terninlai di kalangan para penggmarnya. Tapi betapa pun indahnya desain karya-karya ini, pandangan dunia tetap sangat suram: KraW2q. Iustrasi Putri Duyung. Foto FreepikKalau membahas cerita dongeng putri, identiknya pasti dengan anak perempuan kan, Ma? Bahkan, enggak jarang nih, mereka berimajinasi menjadi seorang putri kerajaan. Di rumah jadi suka pakai gaun, mahkota, lalu menari-nari dan satu dongeng tentang putri yang populer adalah kisah tentang Putri Duyung. Mama-Mama sudah pernah belum nih menceritakan kisah Putri Duyung kepada anak? Banyak variasi cerita lho, Ma. Ada juga yang hadir dalam bentuk film kartun dari Disney, yaitu “The Little Mermaid”.Kalau Mama sih punya cerita versi Ibunda yang dulu sering mendongengkan Mama sebelum tidur. Cerita itu Mama turunkan deh ke anak-anak. Dia berjudul “Putri Duyung dan Kutukan Penyihir Jahat”. Penasaran dengan cerita lengkapnya? Yuk, langsung dibaca saja ya di bawah Dongeng Putri Duyung dan Kutukan Penyihir JahatIlustrasi Putri Duyung di Laut. Foto PinterestTanpa diketahui oleh bangsa manusia, di bagian laut terdalam, terbangun sebuah istana megah yang dihuni oleh Raja Laut beserta keenam putrinya. Putri-putri itu memiliki wajah yang cantik, tubuh bagian atas yang persis menyerupai bangsa manusia, dan suara yang membedakannya hanyalah, kaki mereka berbentuk ekor ikan dengan kerlap-kerlip sirip yang indah. Merekalah para putri duyung. Putri tercantik adalah si bungsu yang baru saja memasuki usia 15 tahun. Di tengah pesta ulang tahunnya, ia menemui sang ayah dan menagih kado yang pasti didapatkan oleh setiap putri saat berusia 15 tahun.“Ayah, sekarang saatnya aku diperbolehkan ke daratan, kan?” Karena Raja Laut telah berjanji, ia pun menginzinkan putri bungsunya untuk naik ke daratan.“Bersiaplah, kamu akan menemukan pemandangan menakjubkan di atas sana.” Kelima saudara Putri Duyung itu mulai memberikan gambaran keindahan daratan yang dihuni oleh bangsa manusia. Hingga tiba pada waktunya, Putri Duyung berhasil berenang dan mencapai permukaan laut. Ia takjub memandangi langit, pepohonan, dan burung-burung yang Istana Pangeran. Foto FreepikIa betah berdiam di tepi laut karena Putri Duyung tidak memiliki kaki untuk beranjak ke kerajaan yang dihuni oleh manusia. Ketika malam semakin gelap, Putri Duyung menemukan kapal besar yang mendekat ke arahnya. Karena penasaran, Putri Duyung secara diam-diam memperhatikan kapal kejauhan, ia melihat sosok tampan tengah meniup kue ulang tahun. Ternyata, dia adalah Pangeran yang sedang berulang tahun ke-17. Namun, tidak lama setelah itu, langit tiba-tiba bergemuruh. Laut mulai berombak dan perahu berguncang hebat. Orang-orang mulai menyelamatkan diri dengan perahu belum sempat Pangeran ikut menyelamatkan diri, terjangan ombak laut membuatnya terjatuh dari kapal. Ia hanyut menuju dasar laut. Cukup lama, Putri Duyung kehilangan jejak Pangeran. Beruntungnya, ia berhasil menemukan pangeran tidak jauh dari Kapal Tenggelam. Foto FreepikDengan cepat, Putri Duyung membawa tubuh Pangeran menuju ke permukaan laut. Dia membaringkan Pangeran di atas pasir saat pagi telah menjelang. Putri Duyung sangat senang bisa menyelamatkan Pangeran. Ia merasa telah mencintai sang itu terhenti ketika Putri Duyung melihat sosok perempuan datang dari kejauhan. Putri segera berenang menjauh dari Pangeran. Perempuan itu terkejut melihat Pangeran yang pingsan. Ia memanggil warga dan Pangeran Duyung semakin bertambah senang karena Pangeran berhasil terbangun kembali. Namun, ia menjadi ingin selalu menemui Pangeran. Saat itu juga, Putri menghadap Penyihir Laut.“Bantulah aku menjadi manusia untuk menikah dengan Pangeran, maka akan aku berikan apa pun itu,” pinta Putri Duyung.“Tentu saja, itu hal mudah bagiku, wahai Putri. Tapi jika kau gagal menikahi Pangeran, kau akan kehilangan suara indahmu dan kau akan berubah menjadi bulir-bulir air laut.”Ilustrasi Bawah Laut. Foto FreepikWalaupun kesepakatan itu tidak adil, Putri Duyung yang terlalu mencintai Pangeran bersedia menerima pertukaran kesepakatan dengan Penyihir Laut. Putri Duyung meminum ramuan dari penyihir dan bergegas menuju ke ternyata, Pangeran telah mempersiapkan pernikahan dengan perempuan yang ia kira telah menolongnya. Putri Duyung berusaha menjelaskan bahwa ialah yang menolong Pangeran, namun suaranya telah hilang. Ternyata, ramuan dari penyihir membuatnya Duyung hanya bisa menangis dan kembali ke tepi laut. Ia menyesali perbuatannya. Di saat itulah, Dewa Angin menemukan Putri Duyung yang bersedih. Ia iba dan menolong Putri kutukan penyihir mulai bereaksi membuat putri berubah menjadi bulir air laut, sang dewa menyelamatkannya. Putri Duyung berterima kasih dan ia pun kembali ke kerajaannya dengan Mama-Mama, bagaimana ceritanya? Pernah dengar atau baru kali ini nih bacanya? Dari cerita dongeng Putri Duyung dan Penyihir jahat itu, kita bisa mengajarkan anak tentang nilai moral yang terkandung di dalamnya, yaitu selalu berhati-hati ketika membuat pilihan. Jangan sampai seperti Putri Duyung yang justru dibohongi si dongeng anak di atas bisa menjadi ide cerita baru ya, Ma. Cerpen Karangan Alyaniza Nur AdelawinaKategori Cerpen Anak, Cerpen Fantasi Fiksi Lolos moderasi pada 4 February 2017 “Sudah sampai!” seru sepasang sahabat, Chessy Maharani Chessy dan Aluna Cahyanti Malaika Aluna. Mereka di rumah Chessy. Mereka akan menginap di rumah gadis berkacamata itu. Lagian, orangtua mereka Reuni. Oya! orangtua Chessy dan Aluna itu sahabat dari Tk hingga dewasa, lho… “Sini, kubantu,” tawar Chessy melihat Aluna sibuk membereskan barangnya. “Ya sudah!” mereka sama-sama membereskan barang Aluna. Usai beres-beres, Chessy berkata “Heh, Lun! bantu aku menggeser almari ini, dong,”. “Untuk apa, Chess!” tanya Aluna. “Udahlah! nanti kamu tahu,” celetuk Chessy. Mereka bersama menggeser almari ke kanan. “Wow!” satu patah yang diucap gadis yang selalu berhijab dan blasteran Pakistan-Indonesia, maksudnya Aluna. Aluna mengucap 1 patah kata tersebut melihat pintu setinggi orang dewasa berkayu dan sedikit bunga-bunga yang tumbuh. Aluna dan Chessy masuk. Diilihat, sebuah dinding terbuat dari berlian, terdapat 3 pintu. Pintu di kanan, terbuat dari butiran-butiran embun padat dan terdapat relief ikan. Pintu tengah, terbuat dari bunga-bunga dan terdapat relief kupu-kupu. Pintu kiri berhias glitter dan juga ada berlian. “Ini tempat apaan, Chess?” tanya Aluna. “Pintu kanan, menuju dunia putri duyung, pintu tengah dunia peri, yang kiri dunia putri kerajaan! kamu mau ke mana dulu?” tanya dan jelas Chessy. “Gimana kalau, ke dunia putri kerajaan,” usul Aluna. Mereka menuju pintu kiri. Mereka mengambil 1 buah kalung berbandul berlian, yang menggantung di dindingnya. “Wah! pintunya kebuka sendiri,” kagum Aluna. Tiba mereka masuk, ada cahaya yang mengitari mereka. Lalu cahayanya menghilang. “Apa?!” pekik Aluna tak percaya. Dilihat, mereka memakai gaun dan mahkota emas. “Eh, ke istana Berliana, yuk!” ajak Chessy. Mereka menuju istana Berliana, dengan berjalan kaki karena tak terlalu jauh dari pintu. Dilihat, seorang gadis memakai gaun merah berhias bunga mawar merah, rambutnya yang emas gelombang diurai, dan memakai mahkota emas. “Putri Rosella!” panggil Chessy. “Ah! putri Chessy dan siapa ini?” tanya putri yang bernama Rosella dengan tatapan ramah. “Namaku, Aluna, boleh dipanggi Luna, Aluna juga boleh,” perkenalan Aluna. Mereka bersama main ke taman penuh dengan bunga Diemond, bunga yang terbuat dari berlian. “Kalian mau nginap di istana? ada kamar kosong untuk kalian! bajunya tersedia, kok,” tawar Putri Rosella. “Boleh, makasih, ya…,” sahut Aluna. “Emang kamar siapa yang kosong?” tanya Chessy. “Tak ada!” jawab putri Rosella. Mereka menginap di Istana. Esok pagi… “Makasih telah memberi penginapan! tapi, kami ingin ke dunia lain,” pamit Aluna. “Iya, Lun! ini ada sedikit hadiah buat kalian,” sahut putri Rosella seraya memberi masing-masing orang 1 kalung berhias bunga mawar dan berlian, juga 1 flower crown dari bunga Edelweis. “Makasih, putri,” ujar mereka sembari menuju pintu. “Kamu mau kemana lagi, Lun?” tanya Chessy saat di luar. “Eumhh.. eh… ke dunia peri!” sahut Aluna. Mereka menuju pintu tengah. Juga mengambil kalung berbandul kupu-kupu. Saat masuk, mereka tiba-tiba memakai gaun dari mahkota bunga juga sayap Warna warni. “Menuju Istana!” ujar Chessy. Mereka terbang. Aluna hampir terbalik saat terbang dan Chessy mengajarinya sampai bisa. “Sampai!”. Mereka menuju seorang peri yang sangat cantik, dengan rambut coklat panjang sepinggang. “Peri Floe!” panggil Chessy. “Chessy!” mereka berpelukan. “Kamu siapa?” tanya peri Floe. “Aku Aluna, boleh saja panggil aku Luna atau Aluna,” sahut Aluna. Mereka terbang mengitari dunya peri. Upss, ralat maksudnya Dunia peri’. Hari semakin malam. “Peri Floe! aku dan Luna ke rumah bungaku, ya…,” pamit Chessy. “Silakan!”. Aluna dan Chessy terbang menuju rumah bunga Chessy. Mereka masuk menuju rumah bunganya. “Ches, aku mau nanya,” ungkap Aluna yang sedang duduk terdiam di pinggir kasur. “Ada apa, Lun?” tanya Chessy yang sedang menyisir rambut di depan cermin. “Kamu tahu dari mana dunia-dunia mustahil ini?” tanya Aluna yang sedang mengepakkan pelan sayapnya. “Kan, aku bersih-bersih kamar yang dibantu Kezhia, kakakku, saat menggeser almari, kami menemukan pintu itu, lalu kami masuk, rupanya ada 3 dunia. Kami masuk satu persatu pintu,” jelas Chessy. Mereka pun tidur. “Chess, bangun!” Aluna membangunkan Chessy. “Oya ini kan, senin!” pekik Chessy. “Cek elah, pikun kamu! kan guru-guru study banding ke Lamongan sampai besok! lagian, orangtua kita reuni sampai selasa, Rabu pulang sekaligus rabu kita masuk sekolah!” dengus Aluna. Mereka ke luar menuju pintu. Sebelumnya, mereka pamit pada peri Floe. Dan peri Floe memberi sebuah tongkat di atasnya berhias kupu-kupu dan ditaburi serbuk glitter semua bagian tongkat. “Terakhir dunia putri duyung,” jelas Chessy saat diluar pintu. Mereka menuju pintu dunia putri duyung. Mereka mengambil kalung berbandul ikan di pintu. “Ahh….,” pekik Aluna. Rupanya, di pintu langsung ada air. Chessy ikut cebur. Dalam sekejap, mereka mempunyai ekor putri duyung. “Kok aku punya ekor!” pekik Aluna dalam air. Aluna spontan menutup mulutnya. “Kita bisa napas di air kok tenang aja, Lun!” sahut Chessy. “Ayuk, kita menuju anak ratu-raja di sini, ia juga sahabatku,” mereka berenang menuju istana Natue. “Ariesta!” panggil Chessy melihat seorang putri duyung sebayanya berekor emas. “Chess!”. “Kamu siapa, gadis cantik?” sapa Arieta pada Aluna. “Aku Aluna!” kata Aluna. “Yuk!” ajak Ariesta. “Kemana?” tanya Aluna. “Ke tempat persembunyian Ariesta,” jawab Chessy. Mereka menuju tempat persembunyian Ariesta. “Ries, kami harus pulang, sudah mau malam!” jelas Aluna. “Baiklah! tapi ini ntuk kalian,” ujar Ariesta seraya memberi gelang berhias kerang-kerang yang cantik. “Pejamkan mata kalian!” perintah Ariesta. Mereka memejam mata. — “Lha, kok kita dikasur, dan dan hadiahnya nyata?!” tanya Aluna. “Memang begitu, Lun! kalau terakhir kita ke dunia itu, nanti dibuat seakan mimpi. Padahal nyata,” jelas Chessy. “Makan, yuk! aku lapar, yo…,” kelit Aluna. Mereka membuat bakmi mewah dan es teh. Lalu melahapnya. “Pengalaman yang seru, dan dikasih macam hadiah kayak flower crown Edelweis, kalung berbandul berlian dan mawar merah, tongkat kupu-kupu, dan gelang kerang cantik,” seru Aluna, lalu menyeruput es tehnya. “Iya, Lun!” ujar Chessy, lalu menyeruput bakminya. Cerpen Karangan Alyaniza Nur Adelawina Facebook Alya Aniza Cerpen Dunia Peri, Putri Kerajaan dan Putri Duyung merupakan cerita pendek karangan Alyaniza Nur Adelawina, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya. "Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!" Share ke Facebook Twitter WhatsApp " Baca Juga Cerpen Lainnya! " Beri Aku Tuan Oleh Hanifah Afs Dari siang hingga malam aku selalu menemaninya. Ia begitu gigih tak mengenal lelah meski peluh menetes di bawah terik mentari. Aku tau ia pasti lelah dan ingin beristirahat meski Waktumu Waktuku Part 2 Oleh Christoffel “tenang saja, sebelum itu aku akan memperkenalkan diri, namaku Alpha, aku salah satu anggota Time Watcher, yaitu pasukan yang bertugas menjaga jalannya waktu di dunia ini, mungkin kau sedikit Z Science Part 2 Oleh Diana Fitri Niken pun mencenceng kepala itu dan lalu menelitinya bersama James. Tetapi James serasa enggan menyentuhnya karena dia sedikit takut. Kepala itu mempunyai bola mata yang berwarna jingga dengan muka Pink City Oleh Amanda Reyka Putri Halo namaku Amanda Aisyah Azaly Nafisa aku punya sahabat namanya Maisa Anatasha Mutika Hafiza dipanggil Tika kalau aku dipanggil Fisa aku juga punya Kakak loh namanya Ananda Dievarra Rallya Ini Hanya Fantasi Oleh Taufik Akbar Pagi itu Bery sedang duduk santai di bangku taman dekat rumahnya, sambil menulis buku karangannya yang berjudul hanya fantasi, tak lama kemudian sesuatu yang aneh terjadi di balik semak “Hai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?” "Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan loh, bagaimana dengan kamu?"

cerita fantasi persahabatan putri duyung dan manusia